Pandeglang –
Angka penyebaran kasus positif COVID-19 di Pandeglang, Banten, hingga kini masih menunjukkan peningkatan. Tercatat, sejak awal 2021 atau pada Januari-Februari, ada penambahan hingga 300 kasus baru yang didominasi oleh klaster keluarga.
“Ya, sudah mulai dari klaster keluarga yang mendominasi. Angkanya memang terus menonjol,” kata Jubir Satgas COVID-19 Pandeglang Achmad Sulaeman, Senin (22/2/2021).
Melihat kondisi itu, satgas menyebut angka penyebaran COVID-19 di Pandeglang sudah masuk kategori mengkhawatirkan. Sebab menurut Achmad, angka tersebut naik setiap hari dengan jumlah puluhan kasus.
“Meningkatnya puluhan tiap hari, makanya saya nyatakan ini masuk kategori mengkhawatirkan. Bagaimana dengan tiga atau enam bulan ke depan, kalau ini tidak dicegah dan dilakukan tindakan kasusnya akan terus meningkat,” ujar dia.
Hingga hari ini, kasus terkonfirmasi positif COVID-19 di Pandeglang jumlahnya 1.537 kasus. Rinciannya terdiri 1.255 orang sembuh, 257 masih dirawat dan 25 meninggal dunia.
Satgas meminta semua pihak jangan abai dalam menerapkan protokol kesehatan secara ketat. Sebab, menurut Achmad, hanya itulah satu-satunya cara untuk bisa memutus mata rantai penyebaran virus Corona di Pandeglang.
“Selain ada tahapan vaksinasi, prokesnya harus tetap dilaksanakan. Masyarakat harus terus diedukasi lebih lanjut lagi supaya mata rantai penyebaran virus ini bisa kita tekan secara bersama,” tutur Achmad.
(bbn/bbn)